"Peluk Timur, Bunda!" | Zona 2 Kemandirian Hari Ke-2
"Bunda, peluk Timur!"
Saya memeluknya. Mengusap punggungnya sampai dia terlelap. Melihat wajah tenangnya saat tidur, saya berdecak, "Dia tumbuh terlalu cepat."
Kebutuhannya akan pelukan Bunda setiap kali mau tidur, terkadang membuat saya merasa menjadi ibu yang jahat. Untuk mendapatkan sebuah pelukan saja, dia harus memintanya.
Sejak bayi dia memang jarang sekali saya gendong. Bukan karena tidak mau repot, tapi saya tidak ingin dia terbiasa dengan pangkuan. Saya memangkunya hanya saat menyusui saja.
Jika dia nangis, saya cukup mengatasi penyebab tangisannya. Maka, Timur akan anteng kembali dan saya bisa melanjutkan pekerjaan rumah. Ketika mau menidurkannya, saya cukup tidur di samping Timur. Memeluknya sambil menceritakan dongeng, membacakan ayat suci Al-quran, solawat, atau menyanyikannya sebuah lagu hingga dia terlelap.
Mungkin karena itulah, Timur tumbuh menjadi anak yang mudah diarahkan. Tidak menggantungkan diri sepenuhnya pada saya. Namun, dia tidak suka dipaksa. Maka, dalam mendidiknya, saya selalu bertanya saat ingin melatihnya sesuatu. seperti: "Siapa yang mau makan sendiri?"Dia akan otomatis bilang, "Timur." Tetapi, jika dia jawabnya, "Bunda." Ya sudah. Berarti hari ini dia tidak mau.
Dan Alhamdulillah, inilah pencapaian Timur hari ini:
*Saat Bangun Tidur
- Berdoa √
- Membereskan tempat Tidur x
*Saat Mandi pagi dan sore
- Gosok gigi sendiri √
- Memakai pakaian sendiri √ (baru tahap memakai celana)
*Saat sarapan, makan siang, dan malam
- Memilih menu sendiri √
- Memasak/Menyiapkan makanan sendiri √
- Makan sendiri √ (Hanya pada saat sarapan. Makan siang dan makan malam Timur di rumah nenek, jadi minta disuapin)
- Membersihkan makanan berserakan x
- Mencuci piring setelah makan x
*Saat Main di rumah (Di rumah nenek))
- Memilih mainan sendiri √
- Membereskan mainan sendiri √
- Jika ingin mengganti mainan, mainan yang dipakai harus dibereskan terlebih dahulu √
*Saat buang Air
- Cebok sendiri √
- Membersihkan kotoran sendiri √
*Saat ingin jajan
- Ke warung sendiri x
- Membeli hal sesuai dengan buget yang diberikan √
- Membayar sendiri jika jajan melebihi buget x
*Saat makan camilan
- Membuka plastik makanan sendiri x
- Membuang sampah pada tempatnya √
*Saat waktu tidur siang
- Cuci tangan, kaki, dan muka √
- Mengganti baju √
*Saat main di luar (Tidak dilaksanakan karena hari ini Timur full main di rumah neneknya)
- Membawa mainan secukupnya
- Tidak menyimpan mainan di sembarang tempat
- Meminta izin pada teman jika ingin meminjam
- Mengembalikan sendiri mainan teman
*Saat menjelang magrib
- Pulang tanpa harus dipaksa x
- Cuci tangan, kaki, dan muka √
- Ganti baju √
- Mengikuti ritual ibadah magrib √
*Saat sebelum tidur
- Bedoa √
- Menghafal surat-surat pendek √
- Tidur sendiri di kamar x
Ada banyak faktor yang mempengaruhi ketidakmaksimalan dalam pelatihan ini, di antaranya:
1. Perbedaan tempat mempengaruhi perbedaan sikap dan kebiasaan Timur.
2. Kharakter anak yang tidak mudah dibujuk saat sudah bilang tidak.
3. Hari ini, saya cenderung memberi kebebasan yang lebih untuk menghindari konflik kecil saat di rumah nenek.
Bagaimanapun kondisinya saya selalu berusaha bahagia dalam mengarahkan si kecil. Timur pun alhamdulillah tidak terlihat marah atau kesal hari ini, dia menikmati semua aktifitas yang saya beri meskipun tidak semua bisa dicapai dengan baik.
#harike1
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibupfofesional
#petualangbahagia
#pulauimpian